Share

Bab 48

"Tuhan tolong hentikan waktu untuk saat ini saja, aku ingin terus bersamanya seperti ini."

Layla Mumtazah.

***

Pintu kamar terdengar terbuka, membuat Abizar segera menarik diri dan segera berdiri di samping Alesha. Rasa canggung dan malu kini jelas menggelayuti hati pasangan suami istri itu karena terpergok oleh mertua sendiri.

Tante Mutiara kemudian menatap menantu dan putrinya itu sambil berkata, "Maaf, Mama lupa mengetuk pintu karena terbiasa masuk begitu saja ke kamar Alesha."

Abizar tersenyum walau terlihat sekali jika ia tengah canggung saat ini.

"Mama akan siapkan makanan untuk makan malam, oke?" Wanita cantik itu segera meninggalkan kamar Alesha dan menutup pintu kamar dengan rapat.

Meninggalkan pasangan yang merasa canggung saat ini, bagaimana bisa ciuman itu terjadi begitu saja dengan tiba-tiba dan justru terpergok oleh sang mertua.

"Maaf, aku akan ke kamar mandi," ucap Alesha karena bingung harus melakukan apa saat ini.

Abizar hanya terdiam, tetapi mata tajamnya itu terus m
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Winarsih_wina
ada part yang alesya terbayang tiga orang wanita apakah ingatannya belum sepenuhnya ingat thor
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status