Share

PART - 77

"Maafkan aku. Apa masih terasa sakit?"

Shine mencoba untuk mengobati luka-luka yang di dapat Putra di beberapa area wajahnya dengan kapas, alkohol dan obat merah. Meski tidak terlalu parah tapi itu akan meninggalkan bekas.

"Aku tidak apa-apa sayang. Jangan khawatir seperti itu."

Shine tersenyum saat merasakan elusan di pipinya. Saat ini mereka sedang duduk di apotik sembari menunggu hujan yang menderas di luar mereda.

"Kenapa dia sampai menghajarmu seperti ini?"

"Aku tidak tahu. Seingatku tadi, aku hanya duduk di bar menunggu minuman sembari berbincang dengan bartender yang sudah aku kenal tapi tiba-tiba laki-laki itu nyolot, tidak terima dan menghajarku seperti ini. Aku bahkan tidak mengenalnya meski aku tahu dia siapa."

Shine menaikkan alisnya. "Memangnya kamu tahu dia siapa?"

"Zafier Gaster, right?" kata Putra seraya memperhatikan ekspresi wajahnya. "Pemilik perusahaan tempat di mana kamu bekerja."

Shine menghela napasnya dan mengangguk. "Aku minta maaf, dia memang kadang s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status