Share

CERITA NUFA

“Saya ingin bertanya berapa lama Mbak Nufa bekerja di keluarga Kalingga?” tanya Zahra.

“Maksud Nyonya?” ucap Nufa tidak mengerti.

“Iya, saya hanya ingin tahu saja. Apa Mbak bekerja dengan keluarga ini sangat lama mangkanya bisa menjadi kepala pelayan di rumah ini,” jelas Zahra. Tangannya mengangkat sebuah gelas berisi susu hangat yang sudah disediakan oleh Nufa.

“Saya bekerja di keluarga ini sudah sangat lama, Nyonya. Saya malah sudah bekerja disini dari sejak kakek dari tuan Tama masih hidup dan Nyonya Naya belum menikah,” jawab wanita paruh baya itu.

“Waw, sudah lama sekali dong. Mbak Nufa ini memang paling hebat karena kebal dengan galaknya Tuan Tama,” ucap Zahra tersenyum sambil mengedipkan ujung matanya. Nufa ikut tersenyum.

Zahra memegang tangan kepala pelayan itu lalu menyuruhnya untuk duduk di kursi di sampingnya. Awalnya Nufa tidak mau karena menurutnya itu tidak sopan. Tapi karena gadis itu memaksa akhirnya wanita paruh baya itu pun mengikuti apa permintaan Zahra.

“Ada apa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status