Share

BAB 55 ANNA KECEWA DAN MENYERAH

Anna memundurkan langkah dengan hati yang sakit. Air matanya sudah hendak tumpah, bagaimana bisa ia mendongakkan kepala dan menatap mata dari orang-orang yang menghinanya, karena ia tidak sepercaya diri itu. ‘Di sini bukan tempatku,’ batin Anna.

Tanpa terasa Anna melangkah keluar rumah, melalui pintu kaca dengan model kuno yang lebar. Ia melihat, kalau sebagian tamu undangan melanjutkan pesta di pinggir kolam renang.

Anna mengedarkan pandangan mencari keberadaan Ray. Namun, ia tidak menemukannya juga. Dengan langkah yang pelan tanpa tujuan, Anna menyusuri pinggiran kolam renang tersebut.

Ia tidak memperhatikan apa yang ada dilewatinya, sampai tanpa disadarinya, kalau ia telah menyenggol seseorang. Yang sangat ingin dihindarinya, karena ia tidak mau terlibat masalah dengan wanita itu.

“Dasar mantan pelayan! Apa kau tidak memperhatikan langkahmu, karena menyadari bahwa tempat semacam ini bukanlah tempat untuk pelayan, sepertimu! Tempatnya di balik dapur atau membawa nampan dengan pakaia
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status