Share

BAB 66 DUA SISI KOIN DARI RAY

Ray menyunggingkan senyum sinis ke arah Anna. Ia berdiri rapat dengan Istrinya itu sampai embusan napasnya mengenai wajah Anna. “Kau tidak terlambat, diriku hanya melupakan satu hal.”

Anna mengerutkan kening mendengar apa yang dikatakan oleh Ray. Ia tidak mengerti apa maksud dari ucapan suaminya itu.

Ray menyentuh hidung Anna pelan dan berbisik di telinganya. “Apakah kau tidak dapat menduganya, Anna?”

Anna menggelengkan kepala, karena ia memang sama sekali tidak mengerti apa yang dimaksud oleh Ray. Walaupun dari arah tatapan suaminya yang tertuju tepat ke dadanya membuat jantung Anna berdebar kencang.

Anna menelan ludah dengan sukar, entah kenapa ia masih saja merasa gugup dengan tatapan tajam Ray. Padahal, ia seharusnya sudah terbiasa.

“Jangan tatap diriku, seolah kau ingin menelanku, Ray!” peringat Anna.

Ray tertawa kecil, ia menyentuhkan keningnya dengan kening Anna, sambil satu tangannya meraih pinggang Anna mendekat, sehingga tidak ada jarak di antara mereka berdua.

Embusan napas
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status