Share

VC DADAKAN!

VC DADAKAN!

"Mas, benarkah kamu ikhlas aku pulang ke kediri?" tanya Dinda.

"Ya," sahut Hasan.

"Kenapa kamu sepertinya tidak ikhlas? Tidak suka dan tidak ridho, Mas?" tanya Dinda.

"Alah itu perasaan kamu saja, Dek!" jawab Hasan dengan nada tak suka.

"Wes sudah! Sudah! Ndak usah di perdebatkan lagi! Kayak anak kecil saja, ingat kalian ada anak! Masalah seperti ini saja untuk di perdebatkan," Omel bu Nafis.

Hasan menggaruk kepalanya yang tak gatal. Sedangkan Dinda mendumel sendiri. Semenjak hamil dia memang sensitif pada semua orang. Untung bu Nafis saat ini sedang waras dan bijak. Sehingga bisa melerai pasangan suami istri itu.

"Oh iya Dinda, nanti ingat kalau di Kediri kau harus tetap jaga cucu Ibu! Baik-baik di sana, jangan berbuat dan makan sembarangan! Bawa gunting dan sesuatu yang tajam di tas, awas kalau terjadi apa- apa sama cucuku," ancam bu Nafis.

"Iya Bu, Iya! Dinda akan menjaga segenap hati dan sepenuh jiwa pada anak ini, cucu kesayangan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status