Share

Buang Cincin Itu!

"Lama kita tidak bertemu. Apa kamu baik-baik saja?" tanya seorang pria paruh baya kepada Laras.

Siang ini Laras sedang berada di sebuah kafe ternama. Ia sengaja datang untuk bertemu dengan teman lamanya yang tempo hari membatalkan pertemuan secara sepihak.

"Aku baik-baik saja seperti yang kamu lihat sekarang. Hanya saja, hatiku yang merasa tersiksa karena selalu dirundung rasa rindu kepada putraku," sahut Laras dengan nada suara bergetar menahan tangis.

"Maafkan aku. Aku pikir aku benar-benar menemukan putramu, tetapi ternyata dia hanya seseorang yang mencoba ingin menipuku dengan berpura-pura menjadi putramu," sahut pria paruh baya itu kepada Laras.

"Sayang sekali. Padahal aku sudah sangat berharap bisa bertemu dengan putraku," tutur Laras lirih. "Tapi, dari mana kamu bisa tahu kalau dia seorang penipu?" tanyanya merasa penasaran.

Pria paruh baya itu terdiam selama beberapa detik. Dia telah berjanji kepada Radeya tida
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status