Share

Kencan Mendebarkan

Ishak menata gaun yang dipakai Fjola dengan teliti. Mereka tengah berada di depan cermin di kamar Fjola. Lelaki kemayu itu memastikan tak ada kain yang tertekuk, atau kotor. Sedangkan Fjola bergeming seperti patung. Wajahnya yang cantik merengut.

“Untuk apa dandan cantik-cantik? Aku hanya ingin berkeliling istana,” katanya.

“Kau akan berkeliling istana dengan Barrant,” sahut Ishak yang sekarang menyugar rambut Fjola yang panjang.

“Lalu, apa bedanya?”

“Bedanya,” kata Ishak sembari memegang kedua bahu Fjola, “dia yang akan menyelamatkanmu dari bayang-bayang kematian di luar tembok.”

Fjola mendesah. “Aku sudah bilang padamu, aku tidak mau menikah, baik dengannya atau dengan pemuda lain.”

“Jangan keras kepala, Fjola.” Ishak mendorong gadis itu keluar pintu kamar. “Selamat bersenang-senang.” Ia lantas menutup pintu kamar.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Farah Diina
Lagi hepi-hepi tapi kalo ingat prolognya, jadi galau nanti jangan-jangan si makhluk yang meluk-meluk Fjola di awal ML-nya
goodnovel comment avatar
Kikiw
jiwa muda lagi panas, butuh anjing penjaga biar gak kebablasan ahhahahaha
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status