Share

Debat kusir

"Ck!" William berdecak pelan melihat Navisha menyemburkan minumannya sampai tumpah ke mana-mana. Memutar badan sedikit, lalu meraih tissue kering dan menyodorkannya pada gadis itu. "Ceroboh," gumamnya kemudian.

Navisha mendelik kesal ke arah William. Tak terima sama sekali dengan keluhan pria itu. Seakan Navisha salah saja. Padahal, dia kan sampai begini karena ulahnya yang memberikan melamar dadakan seperti tadi.

Eh, tadi William ngajakin Navisha nikah, kan? Itu berarti William memang baru saja melamarnya, kan?

"Kamu juga, sih. Ngapain sih ngagetin aku kayak tadi." Navisha menggerutu seraya membersihkan mulutnya, kaos yang tengah ia pakai dan celana bagian pahanya. Tak lupa dashboard mobil yang juga kena semburannya.

"Aku gak ngagetin, kok," elak William, sama tak terima di salahkan. "Kamu ini, kenapa suka sekali menuduh sembarangan."

Delikan mata Navisha semakin melebar mendengar sahutan William yang seringan awan. Menuduh sembarangan katanya? Jelas-jelas dia ya .... saking geramn
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Kiki Sulandari
Navisha....masih meragu,William masih harus menunggu
goodnovel comment avatar
Sindy Septi
udah lahh nav kenapa gak kamu coba maafin dan kasih kesempatan buat william buat jelasin kejadian masa lalu biar gak ada kesalah pahaman lagi
goodnovel comment avatar
Leo Nita
mih abis mih gimana dong
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status