Share

Bab 44

"Baik, Tuan," jawab Carl sambil membungkuk hormat.

Jonathan mengusap rambutnya dengan gusar. Dia lalu menyusuri ruangan, menatap lantai.

"Seharusnya aku sadar, aku tidak asal percaya dengan video itu. Apakah aku harus melawan orang tuaku sendiri hanya untuk perasaanku yang konyol ini?" pikir Jonathan.

Perasaannya penuh dilema antara seorang pewaris dan juga rasa yang ia pendam untuk Hazel. Beberapa menit Jonathan memikirkan hal-hal terkait keputusan. Namun ia hanya mendapatkan jalan buntu.

"Sudahlah, aku akan melihat Hazel terlebih dahulu. Apa yang wanita kaca mata kuda itu lakukan." Jonathan menghela napas panjang, mencoba menenangkan pikirannya yang kacau.

Jonathan tahu bahwa menghadapi masalah ini tidaklah mudah. Apalagi ia harus berhadapan dengan konflik yang timbul dari keluarganya sendiri.

Jonathan melangkah keluar ruangan dengan cepat, menuju ke tempat di mana Hazel bekerja. Akan tetapi, tubuh Jonathan membatu melihat di balik kaca transparan saat Mike, tengah menutupi tubu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status