Share

Bab 47

"Pagi Hazel, sudah sarapan?" tanya Mike berjalan di lobby perusahaan dengan segelas cup minum kopi di tangan.

Hazel yang baru saja memasuki bangunan perusahaan itu tersenyum kepada Mike. "Kamu menungguku? Jika kau bertanya aku sudah sarapan, itu pertanyaan yang sungguh basa-basi, Mike," jawab Hazel yang terus melangkah.

Mike terkekeh. "Ya, maaf ... Soalnya, wajahmu kelihatan kusut. Apa ada masalah?"

Hazel menghembuskan napas. "Nama juga hidup. Enak ya mati. Barulah tidak ada masalah. Kamu ini aneh sekali."

Lagi-lagi Mike terkekeh. "Ya ampun Hazel, aku hanya khawatir. Makanya aku bertanya. Ya, siapa tau aku bisa bantu."

Mereka berdua tiba di dalam lift. Hazel hanya tertunduk, menggenggam map sambil menatap ujung sepatunya.

"Mike, maaf kalau aku terkesan kasar tadi. Sebenarnya, aku sedang banyak pikiran," ujar Hazel pelan, sambil menatap refleksi wajahnya di pintu lift yang mengkilap.

Mike mengangguk, mencoba memahami perasaan Hazel. "Tidak apa-apa, Hazel. Aku mengerti. Kalau kau
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status