Share

Bab 28 Menjebak Santoso

Beberapa saat kemudian, Bayu dan Santoso sampai di tempat tujuan. Bayu mengamati rumah tua milik keluarga Arlen. Sesaat kemudian, Bayu melihat Arlen melambaikan tangan kepadanya dari lantai dua rumah tua itu.

Bayu berjalan diikuti Santoso di belakangnya.

“Yu, ini rumah teman kamu, ya? Rumah ini masih bergaya kolonial.” Kata Santoso mengamati rumah Arlen.

Sampai di depan pagar rumah tua keluarga Arlen, Bayu melihat bahwa pintu pagar tidak terkunci. Dia mendorong pintu dan masuk bersama Pamannya.

Arlen keluar dari rumah dan menyambut kedatangan Bayu dan Pamannya di teras rumah.

“Len, kenalkan ini Paman saya, Santoso.” Kata Bayu memperkenalkan.

“Halo Paman. Saya Arlen teman kuliah Bayu.” Jawab Arlen meperkenalkan diri.

“Hai, Arlen.” Sapa Santoso singkat.

“Ayo masuk ke dalam.” Ajak Arlen.

Santoso dan Bayu duduk di kursi tamu yang terbuat dari kayu j

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status