Share

BAB. 17 Memilih Cincin

Namun disaat sang manager mengatakan harga cincin itu. Membuat mata Kasih mulai membesar mendengar besaran harganya.

Dengan segera Kasih menatap ke arah Faith, dan siap-siap untuk protes agar jangan memilih cincin itu. Karena harganya yang sangat mahal.

Namun Faith malah membals tatapan Kasih dengan sangat tajam, lebih tajam dari mata seekor elang yang ingin memangsa binatang buruannya.

"Bagaimana Tuan?" tanya sang manager memastikan. Karena dia dapat melihat selisih paham diantara keduanya saat ini.

"Tentu saja kami tetap memilih cincin ini!" tegasnya, lalu mengeluarkan kartu unlimited miliknya untuk segera melunasi cincin itu.

Kasih seakan tak percaya Faith memilih cincin dengan harga termahal yang dijual di toko itu. Namun dia tidak dapat berbuat apa-apa saat ini. Bahkan untuk protes pun, bibirnya seakan terkunci. Dia sangat takut jika Faith nantinya akan kembali mengeluarkan kata-kata kasar yang mungkin dapat melukai perasaannya dan harga dirinya.

Tiba saatnya mengukur cincin di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status