Share

TERNYATA MUSUHKU

"Kalian benar-benar, aku kira pengorbananku selama ini begitu berarti ternyata kalian hanya memanfaatkan aku dan Vazra!!" batin Ibu Maya yang penuh dengan amarah.

Ia lalu pergi ke kamarnya untuk menenangkan diri dan beristirahat sejenak.

Keesokan paginya Ibu Maya mendapati Pak Evan terkapar di kursi ruang tamu, tercium bau alkohol yang sangat menyengat. Ibu Maya pun membenarkan posisi tidurnya, melepaskan sepatu dan jaket yang masih ia kenakan dan ia pun memberinya selimut untuk tidur.

Lantas setelah itu ia langsung pergi ke dapur untuk menyiapkan sarapan.

"Rangga jemput kamu hari ini??" tanya Ibu Maya saat Fasha mengambil minum.

"Mungkin," jawabnya singkat.

"Gak dijemput juga gak papa," tambah Fasha yang langsung pergi dari hadapan Ibu Maya.

"Fasha!!!" panggil Ibu Maya.

Fasha pun menoleh dan menghentikan langkahnya.

"Ada apa??" tanya Fasha malas.

"Lebih baik kamu melahirkan di rumah Rangga saja!!" suruh Ibu Maya.

Fasha pun melirik tajam mendengar hal itu.

"Mahh, mamah tau sendiri kan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status