Share

TUDUHAN BERTUBI

Andi mengantarkan Dinda pulang. Sesampainya di rumah ia justru malah dicemooh oleh Ibu mertuanya.

"Wanita macam apa, pergi sendiri pulang-pulang ko diantar pria lain," celetuk Mamah Tari yang membukakan pintu untuk Dinda dan Andi.

"Tante Tari jangan menuduh yang tidak-tidak. Dinda tadi pingsan sepulang dari rumah Fasha, aku bawa dia ke rumah sakit," jelas Andi.

Mendengar suara ribut-ribut, Pak Danu dan Bu Harti segera menuju ke halaman depan.

"Nakkk.... siapa laki-laki itu??" tanya Bu Harti.

"SELINGKUHAN DINDA," celetuk lagi Rangga dari belakang.

"RANGGA, JAGA UCAPANMU!!!" tampik Andi yang tidak menerima tuduhan dari Rangga.

Papah Harto pun datang bergabung dengan mereka.

"Apa yang kamu katakan Rangga??" tanya Papah Harto.

"Andi ini sahabat kamu, atas dasar apa kamu menuduhnya seperti itu??" tambah Papah Harto.

"Atas banyak hal Pah!!" ucap Rangga sambil melemparkan beberapa foto yang menunjukan interaksi yang cukup intens antara Andi dan Dinda
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status