Share

Bab 21

"Pagi katamu! Kamu gak lihat jam, ini sudah jam berapa Mirza! Jam 11 kamu bilang masih pagi! Mau Ibu guyur kamu!"

"Iya iya ah, apa sih Bu, ada apa?"

"Ada apa, ada apa, cari duit, jangan molor aja kerjanya, kamu kira duit bakal dateng dengan tidur ha!"

"Duh, Ibu mau kerja apa, sekarang ini susah cari kerjaan, selama ini Aku kerja kan hanya mengelola restoran milik Lila saja."

"Mirza, Mirza, percuma Ibi sekolahin kamu tinggi-tinggi, tapi bodoh mu masih melekat, ya kamu kerja apa kek, kuli kek, tukang panggul pasar kek."

" Dih, ogah, masa orang seganteng Aku mau kerja jadi kuli sih, gak level."

"Terus kamu mau kerja apa, liat noh si Rian, meskipun dia bajingan tapi dia punya banyak uang karena dia bekerja, apalagi dia seorang pns sudah pasti hidupnya terjamin."

"Iya iya ah, yaudah Aku mandi dulu, ntar cari kerja."

"Yaudah sono cepetan!"

"Iya."

Mirza pun mengikuti ucapan Ibunya, Mirza menyambar handuk yang tergeletak diatas bangku yang ada di kamarnya, lalu masuk ke kamar mandi.

Semenjak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status