Share

BAB 35

KUBUAT MEREKA KEPANASAN KARENA SUDAH MEREMEHKANKU

BAB 35

Hari berganti Minggu, Minggu berganti bulan. Ibuku sudah mulai berjualan kue-kue lagi seperti hari-hari biasanya.

Mas Ridwan juga membuatkan warung kecil-kecilan untuk Ibu. Agar tidak susah Ibu membawa peralatan kuenya ke dalam rumah setiap sudah berjualan. Ibu cukup membuatnya di warung saja.

"Jelita," panggil Zahra.

"Iya, kenapa?" tanyaku seraya menyusun tempat kue Ibu di depan warung.

"Aku boleh minta tolong tidak?" ucapnya, kulihat wajah Zahra tampak lesu. Dari ekspresinya sudah jelas, kalau dia meminta tolong dengan meminjam uang.

Semenjak Zita diboyong ke rumah suaminya, Zahra hanya tinggal berdua bersama Tante Dira, dan sudah lama aku tidak melihat Zita datang berkunjung ke sini, untuk melihat Ibunya.

"Minta tolong apa, Zahra?" tanya Ibu, karena aku tidak kunjung menyahut ucapannya.

Zahra tampak menarik nafas sejenak. Menatapku dan Ibu bergantian.

.

"Mau apa?" timpalku sembari duduk di kursi dan menatapnya.

"Pinjam uang,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status