Share

BERITA KEMATIAN

Suara itu masih terdengar lirih di kedua telinga Dian. Dengan menghembuskan napas perlahan. Jemari tangan Dian, bergetar hebat. Saat dia hendak menyibak korden jendela.

"Aku harus melihatnya!" Suara Dian terdnegar berbisik. Walau langkahnya ragu, akan tetapi Dian terus melangkah perlahan.

Saat dia ingin mengintip. Tiba-tiba ....

Dug dug dug!

"Haaaahhh!" 

Seketika Dian melompat naik ke atas kasur. Dengan napas yang tersengal-sengal. Teriakannya sampai membuat Momoy terbangun. Bocah kecil itu mengucek kedua matanya. Lalu memandang heran pada Dian yang duduk dengan kedua lutut di tekuk.

"Mbak Dian, ada apa?"

"Huuussst! Diam aja," bisik Dian, dengan mengarahkan ujung telunjuknya ke bibir.

Momoy menatap tajam dengan dahi yang berkerut.

"Pasti Mbak Dian takut sesuatu. Apa takut sama Bu Sapto?"

"Huuusssst! Momooy, diem!"

Momoy pun menggeser tubuhnya mendekati Dian. Yang terlihat cemas dan gelisah. Terlihat da

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status