Share

Karin yang mengalami kesialan

Suara sirine mobil SAR dan ambulance berhenti di jalan tepi jurang, tempat Aisyah kecelakaan. Warga makin ramai berdatangan ke tempat itu, ingin mengetahui bagaimana nasib korban.

Desas desus hilangnya Aisyah makin terdengar di antara kerumunan warga. Karin yang mendengarkan berbagai asumsi warga hanya menyimak bersikap seakan-akan tak kenal dengan korban.

Padahal dari awal dirinya datang, banyak warga yang bertanya apakah Karin ini kerabat korban atau bukan. Tetapi dirinya memilih bungkam menutupi semuanya.

"Panas banget disini," Karin mengeluarkan kipas kecil dari tasnya.

Kaki jenjangnya ia silangkan sehingga kulit mulus pahanya terekspos. Sesekali matanya mengedarkan pandangan ke sekeliling mencari tukang es atau apapun sejenisnya lewat.

"Neng cari apa celingak-celinguk gitu?" seorang pemuda tanggung mendekatinya.

"Jangan kepo deh!" Karin membalas jutek pertanyaan pemuda tersebut.

"Neng, awas tuh kakinya! Nanti masuk angin lho," pemuda tadi malah berkelakar menggoda Karin.

Karin ha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status