Share

Season 2: Part 96B: Gelap Gulita

Tidak terasa sudah sampai di pelataran parkir. Aku mengedarkan pandangan ke arah samping kanan dan kiri. 'Sepertinya aku mengenal tempat ini?' batinku sembari mencoba mengingat-ingat daerah sekitar.

Rusly melepas seat belt lalu membuka pintu mobil. Dia melangkah keluar. Setelah mengitari mobil. Perlahan dibuka pintu sebelah kanan.

"Silakan keluar!" titah Rusly sembari mengulas senyum. Aku terkejut ketika melihat batu nisan di ujung sana. 'Apakah ini tempat pemakaman umum di mana Dhea dikebumikan?' Aku bermonolog.

"Jangan melamun saja kerjamu!" hardik rusly mulai meninggikan suara. Aku memejamkan mata sejenak lalu membukanya. Rasa gemetar lahir di dalam tubuhku. Sudah berapa lama aku tidak datang ziarah ke makam anakku. Mungkin ini arti dari mimpi-mimpiku selama ini?

Perlahan aku melangkahkan kaki ke luar dari dalam mobil. Sesekali kusapu sekitar. Sungguh banyak sekali perubahan. Banyak batu nisan yang baru. Ada juga tanah bekas galian masih basah. Kuayunkan langkah kaki terus mengek
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status