Share

Season 2: Part 97: Hampir Saja Terjebak

Pandanganku berkunang-kunang seperti tidak jelas. "Aa-aku ada di mana?" tanyaku terbata. Kuedarkan pandangan ke sekitar. Sedikit ingatanku mulai pulih. Aroma parfum sangat menyeruak ke dalam lubang hidung.

"Apa-apa yang terjadi sebenarnya? Kenapa aku bisa ada di sini?" tanyaku kembali dengan sedikit kepala oyong.

Suara berbisik-bisik terdengar. Namun, kesadaranku yang belum pulih total membuatku tidak bisa mencerna apa yang mereka bicarakan.

"Batas kesabaranku sudah habis. Aku bersusah payah meluluhkan hatimu, toh juga kamu tidak mengerti dan menghargai sama sekali usaha dan kerja kerasku." Rusly berbisik tepat di daun telingaku. "Hari ini aku akan melakukan apa yang dilakukan Arlan kepadamu. Agar aku bisa leluasa dan kamu tidak bisa berkelit dariku. Terpaksa aku melakukan ini dengan cepat laksana Sambaran petir di tengah hari."

"Bagaimana Pak Rusly?" tanya seseorang membuyarkan konsentrasinya. Rusly mendongak lalu mengangguk, "ya." Dia sudah tidak sabar mempersunting mantan istrinya.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status