Share

Jeda Semalam

Pemuda yang memiliki teknik tinjuan dibuat terbang setelah dengan telak menerima serudukan teknik fisik kerbau legendaris dari pemuda yang menjadi lawannya. Pemuda itu langsung terkapar tidak berdaya di pinggiran arena lalu batuk beberapa kali dan mengeluarkan darah segar kemudian kehilangan kesadarannya.

"Pemenangnya nomor urut 26!" Seru Tetua Pertama Klan Pa dengan kerasnya sehingga membuat pemuda yang memiliki teknik tubuh fisik kerbau legendaris terlihat sangat bangga. Namun sebelum dia melakukan gaya-gayaan, wanita paruh baya yang menjadi wasit itu menyuarakan suaranya lagi yang tidak enak untuk didengar, "Sudah-sudah! Cepat turun dan segera istirahat!"

Si pemuda yang memiliki teknik tubuh fisik kerbau legendaris langsung tersenyum masam karena diusir seperti itu. Dengan langkah gontai mau tidak mau dirinya pun turun dari arena pertarungan.

"Baiklah.. Karena waktu telah hampir malam, pertarungan babak penyisihan ketiga akan dilanjutkan besok! Para peserta diharapkan untuk beristi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status