Kemenangan Rony membuat semua orang terdiam, tidak ada yang menyangka ada murid tahun pertama yang bisa mengalahkan murid tahun ketiga.Rony tidak memperhatikan sekelilingnya, dia hanya berjalan ke sisi kiri karena menang. Dinda segera menghampirinya dan tersenyum hangat."Selamat, kau hebat." Dinda mengatakannya dengan senyum lebar dan suara lembut, tapi dalam hatinya dia berbicara sebaliknya. "Sialan, dia merampokku!""Aku hanya beruntung, Senior itu mengalah di akhir-akhir.""Itu tidak membuang fakta kau menang, Ambillah!" Hadiah langsung diberikan pada Rony di hadapan semua murid baru. Rony tanpa rasa takut langsung menerimanya, dia membutuhkan Pil Rekonstruksi Tubuh. "Ya, terima kasih."Upacaya Penyambutan itu berakhir dengan kekalahan tahun ketiga. Dinda sendiri yang mengatakan bahwa tahun ketiga kalah, jadi semua pandangan langsung mengarah ke Rony. Hanya Rony yang punya kamar dan ruang pelatihan pribadi, tanpa menunggu lama Rony langsung menuju ruang latihan. Pil Rekonstru
Rony tidak tahu ada monster rank D dalam ujian masuk Akademi Militer. Meski dia pernah membunuh monster serupa, Rony menggunakan kemampuan spesialnya. Suara terdengar di ruangannya, suara itu berasal dari Mary. “Sampai kapan kau menyembunyikannya?”Rony langsung melihat salah satu dinding. “Aku hanya tidak ingin Anda terkejut Nyoya Mary.”Mary tersenyum lebar, hampir tidak mungkin menemukan lokasinya karena ruangan di dalam memiliki Formasi Ilusi. “Berhentilah bicara omong kosong, tunjukkan padaku kemampuan sebenarnya.”Rony menggelengkan kepala. “Aku bukan orang yang suka pamer, jadi katakan padaku hadiah apa yang menantiku?”Mary tidak bisa menyembunyikan perasaan bahagia sekaligus marah, ini pertama kalinya ada murid yang menarik minatnya. “1 Permintaanmu akan aku kabulkan!”“Deal!” Rony berbalik sambil menatap ke arah musuh. Monster Kanguru yang menunggu mulai membuat gerakan, Rony juga tidak mau kalah. Keduanya saling berlari dan membuat gerakan menyerang. Merasa tidak bisa m
Setelah menggunakan kemampuan anehnya, tingkat laparnya meningkat drastis. Rony sekarang tahu kenapa Elfy menyebutkan tentang motivasi. “Sial, jadi aku tidak lagi bisa menyembunyikannya.”Pertemuan dengan Pedro membawa banyak manfaat, Rony keluar perpustakaan untuk mencari udara segar dan mulai berburu. Namun ketika melangkah keluar dari perpustakaan, dia menemui Mary dengan ekspresi serius. “Instruktur Mary, ada apa?”“Para bajingan itu terus saja menggangguku!”Mary menceritakan kondisinya, saat ini dia harus menjalankan misi dengan muridnya. Karena Daniel masih belum sadarkan diri, dia harus meninggalkannya.Misi yang diambil kali ini cukup sulit, yaitu menyelesaikan dungeon tingkat B. Melihat Rony yang punya potensi besar, Mary tidak bisa berbuat banyak.Mary terlalu mencolok saat berada di medan perang dulu, jadi dia dipaksa menjadi Instruktur Akademi. Meski begitu gerakannya sangat terbatas karena Kerajaan Cronos ikut campur. Meskipun gurunya seorang penyihir lingkaran 8, Ker
Ekspresi monster beruang tampak senang, dia bisa merasakan tekad Rony yang masih membara setelah menghadapi ratusan anak buahnya.“Jangan banyak ngomong, Ayo!” teriak Rony sambil berlari ke arah bos monster.Tangan kanannya yang menggenggam tombak segera melemparnya layaknya sedang melakukan lempar lembing. Tombaknya melesat dengan sangat cepat, monster beruang dengan penuh percaya diri menghadangnya dengan satu tangan kiri.Rony tersenyum setelah melihat tindakan bodoh monster, tidak mau membuang kesempatan dia segera melanjutkan larinya. Energi jiwa menyelimuti sekujur tubuhnya dan puluhan jarum beracun tercipta.Tombak yang dilemparnya mengandung energi jiwa dan sangat korosif, jadi tangan monster itu langsung berlubang tanpa bisa beregenerasi. Racun yang terkandung dalam tombak membuat tubuh monster itu tidak dapat bergerak sesuai keinginannya. Puluhan jarum beracun menancap di dada monster yang terbuka lebar.Tinju Rony menyusul serangan beruntun, tinjunya diperkuat dengan manipu
Tombak Rony melesat ke arah pemimpin Monyet Pemburu, meski begitu serangannya itu bisa dihindari dengan mudah.[Raja Monyet Pemburu (Rank C)Kekuatan : 23Kelincahan : 78Stamina : 53Energi : 1.Bakat : Share Stealth.]Daniel menyerang dengan sihir apinya, dia langsung masuk ke mode bertarung. Bola-bola api meledakkan pijakan Monyet Pemburu, tapi tidak ada satu serangannya yang berhasil. “Sial, dia sangat lincah!”Clarissa dengan cepat mengaktifkan debuff untuk mengurangi kecepatan musuh. Thomas merapalkan mantra api hitam dan langsung menjatuhkan monster monyet.“Argh…” rintihan monster monyet terdengar menyedihkan. Api hitam milik Thomas tidak mudah dipadamkan, tapi sihirnya langsung lepas setelah seekor monyet pemburu merapalkan mantra.“Tidak mungkin, ada monster yang bisa menggunakan sihir pelepas!” teriak Daniel dengan sedikit kekhawatiran.Meski monster itu berhasil melepaskan diri, Rony sudah berada di belakang monyet penyihir. Tanpa mengeluarkan suara dia menikam monyet pem
Ledakan besar terjadi, Thomas dan Daniel langsung berlari. Rony dengan penuh percaya diri menusuk ke depan, jalur pelarian terlihat. “Jangan berhenti!” teriaknya dengan suara lantang. Dia tahu kepungan monster kelelawar sangat berbahaya, jadi langsung mencari tempat lapang dan mulai menyusun strategi selanjutnya. “Bertahan!”Setelah menemui tempat terbaik, Rony mulai bersiap menyerang. Ivan dan seluruh kelompoknya segera membuat formasi bertahan. Suara sabetan pedang terdengar di segala arah, ledakan sihir dan pertarungan pecah. Rony dengan kekuatan penuh melindungi semua rekannya.Krisis berlalu dengan baik, Rony mengeluarkan ramuan penyembuh dan mengistirahatkan pasukannya. Sedangkan dirinya sendiri duduk bersila menstabilkan pernafasannya. Teknik Prinsip Jiwa denganku cepat membantu mengembalikan energi dan staminanya. “Lebih sulit dari yang aku bayangkan.”Setelah beristirahat, dia mendatangi Ivan. “Haruskah kita lanjut?”Ivan menjawab dengan suara lirih setelah melirik orang
Motivasi berlatih semua orang meningkat drastis, termasuk Daniel yang bertekad mengalahkan makhluk yang mempermalukannya. Rony memberi semua orang latihan khusus, tidak lupa dia juga melakukan rutinitasnya. Sampai Mary menemuinya dan memberikan sebuah surat tanpa mengatakan apa-apa. “Apa maksudnya?” ucap Rony sedikit bingung. Dia tidak tahu mengapa Mary bisa keluar dari penjaga Akademi. Matanya langsung menatap ke Mary yang berlari dengan cepat. “Sudah aku duga, ada bedebah yang ingin menghancurkan kelompok kami.”Rony merobek surat dan segera melihat ke arah jendela. “Badai selanjutnya akan datang.”Ada penyusup yang menyamar sebagai Mary, Rony segera mendatangi Daniel untuk membicarakan masalah ini. “Apa kau juga mendapatkan suratnya?” tanya Rony dengan santai. Daniel mengangguk. “Ini sangat berbahaya, bagaimana cara kita mencurinya!”Dalam surat itu mengatakan bahwa Rony dan Daniel harus mencuri Air Mata Kehidupan, jika tidak Mary akan mati di penjara. Kutukan dalam tubuhnya m
Pengumpulan bahan-bahan hanya memakan waktu 3 hari, Rony langsung datang dan mengolahnya. Keterampilan mengolah bahan sangat hebat hingga Zuko terperangah.Setelah seharian berada di ruangan, Rony berhasil mengekstrak semua khasiat dalam obat-obatan itu.“Ivan, siapkan bak mandi sesuai jumlah orang. Berikan ramuan ini dua tetes setiap bak.” Rony menyerahkan urusan merepotkan pada Ivan sebagai Ksatrianya. Rony sendiri masuk ke ruangan dan masuk ke lantai pertama Pagoda Raja. Tebakannya benar, ternyata hanya kesadarannya yang masuk Pagoda Raja, sedangkan bak dan ramuannya tidak bisa. Elfy datang dan langsung menjawab kebingungan Rony. “Tidak perlu membawa barang luar, bayangkan saya benda yang kau inginkan.”Rony menutup mata dan membayangkan Bak Mandi yang telah diisi air. Dia bahkan memikirkan volume air dalam bak. Tepat saat membuka mata, Rony terkejut bak yang berisi air muncul didepannya. “Meski banyak batasan, Lantai 1 masih bisa memunculkan benda-benda dasar.”“Kenapa aku baru