Share

45. Bertemu kembali

Alesya terbangun di sebuah ruangan yang asing, dengan dinding berwarna pastel yang lembut dan peralatan medis yang berjejer di sisi tempat tidur. Aroma khas rumah sakit - campuran antiseptik dan bau obat-obatan - mengisi paru-parunya saat dia mencoba menarik napas dalam-dalam. Di sudut ruangan, sebuah vas berisi bunga mawar segar menambah kehangatan suasana.

Dari balik jendela yang tertutup rapat, sinar matahari merayap masuk, menciptakan bayangan-bayangan lembut yang bermain di dinding ruangan. Sementara itu, suara langkah kaki dan percakapan para perawat di luar ruangan terdengar seperti latar musik yang tenang, mengingatkan Alesya bahwa dia tidak sendirian dalam perjuangannya untuk pulih.

Saat mencoba bangkit, Alesya merasa sakit yang menyengat pada bagian perutnya, mengingatkannya pada operasi besar yang baru saja dijalani. Tangan gemetar mencoba menggenggam pinggiran tempat tidur, mencari dukungan agar dapat duduk lebih tegak.

"Apa yang kamu lakukan, Ale?!"

"Kamu?!"

Alesya syok
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status