Share

Bab 156

Messie sambil melihat dokter, menggenggam botol obat di tangannya dengan erat, dia memasukan obat tersebut kemulutnya dengan cepat, tapi sekejap dicegat oleh dokter, dan merebut botol obat itu.

"Kembalikan! Kembalikan barangku kepadaku!"

Messie dengan gila berusaha merebut botol itu kembali. Ini adalah satu-satunya cara agar dia bisa keluar! Dia mau keluar! Dia tidak mau tinggal disini! Pasti Rossa! Pasti dia yang mencelakakan putranya!

Kalau tidak, bagaimana Ryu bisa muntah sampai mulutnya berbusa seperti itu? Saat ini Messie sudah menggila, tidak lagi berpura-pura. Dokter sudah susah payah merebut botol obat tersebut, penjaga diluar membantu dan menangkap Messie.

"Dok, kamu baik-baik saja?"

"la, tidak apa-apa." Dokter menggelengkan kepalanya sambil melihat botol yang ada ditangannya.

"Darimana kamu mendapatkan botol ini?"

Messie menggigit bibirnya, dan tidak mengatakan apapun, tapi hanya ada satu hal yang dia pikirkan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status