Share

Episode 145 Pemilihan Pengawal

Pria itu bersikukuh ingin Rosaline tetap mengikuti prosedur ujian seperti yang lainnya sementara anak kecil yang ada di depannya mulai berjalan menuju ke arah tengah aula.

“Jika kalian masih bisa berdiri sampai akhir, kuanggap lolos,” ucap Pangeran Yuan.

Rosaline melihat sesuatu yang berbeda saat pangeran kedua ini mulai tersenyum. Senyumannya terlihat menyeramkan, dia tidak terlihat ramah layaknya Putri Yui, sesuatu yang gelap terasa menyelimuti dirinya.

“Kau merasakannya?”

Rosaline menoleh ke arah sumber suara yang tak lain adalah Jenderal Archilles.

“Apa yang terjadi dengan pangeran?” tanya Rosaline.

“Hidupnya tidak mudah, hanya itu yang bisa kukatakan.” Jenderal Archilles meninggalkan Rosaline yang bersandar di tembok aula memperhatikan kesembilan belas peserta yang sedang diuji oleh pangeran kedua.

“Dia sudah mencapai tahap ini, luar biasa,” gumam Rosaline saat merasakan perubahan suhu yang terjadi di aula. Lantai sudah mulai berubah menjadi es dan terasa licin, salah satu dari
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status