Share

Dibakar Cemburu

Semenjak momen ponsel tertukar itu, Selena dan Adnandito jadi sering bertukar kabar. Entah melalui pesan singkat atau telepon, tidak pernah terlewat setiap harinya.

Seperti siang ini. Selena baru saja menyelesaikan laporannya. Bilah notifikasi HP-nya memunculkan pesan Adnandito. Nama itu berhasil mencuri senyumnya.

[Hai. Sudah makan siang?] 

[Belum, Mas. Ini kerjaaku baru aja kelar.]

[Makan siang, yuk?]

[Hmm, boleh.]

[Ya, udah. Keluarlah.☺️]

[Ha?? 🤔]

[Aku di depan.☺️]

Kiriman gambar diterima. Foto depan kantor.

Selena tercengang. Tak begitu saja mempercayai kiriman Adnan itu. Bisa saja dia hanya bercanda, pikirnya. Maka, ia memastikan kebenarannya melalui jendela kaca yang dapat mengakses pemandangan lantai bawah, termasuk halaman kantor dan sekitarnya.

Benar saja. SUV hitam yang pernah mengantarnya terparkir di sana. Adnandito tidak sedang berkelakar rupany
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status