Share

Kekacauan di rumah Hana

Setelah dua hari dirawat di rumah sakit, Hana dan sopirnya diijinkan untuk pulang ke rumah. Mario yang mengemudi mobil untuk menjemput Hana dari rumah sakit.

"Bu, apa masih ada yang terasa sakit?" tanya Riana.

"Ibu baik-baik saja, Nak. Gak ada yang sakit," jawab Hana.

"Tapi Ria sangat cemas dan takut kejadian buruk ini akan terulang, Bu. Apalagi Ibu menerima teror paket misterius kemarin. Apa yang harus kita perbuat, Mas?" tanya Riana pada Mario.

"Aku juga belum bisa berpikir dengan jernih. Aku dan David sudah menyelidiki siapa yang melakukan semua ini, tapi kami belum menemukan titik terang," jawab Mario.

"Jahat sekali orang itu, aku sempat berpikir bahwa Tante Sandra pelakunya, tapi dia ada di rumah sakit jiwa dan mendapat penjagaan ketat." Riana berpikir keras.

"Ibu juga berpikir seperti itu, Nak. Kalian harus berhati-hati selama pelakunya belum bisa ditemukan. Selalu waspada dan berdoa, ya," pinta Hana.

Riana menggenggam tangan ibunya dan menyandarkan kepala di bahunya. Ia berdoa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Louisa Janis
merasa jagoan ya pasangan DAJJAL dia pikir bisa melewati KUASA ALLAH senang saja sekarang ada waktu yang tersedia buat kalian merasakan dinginnya lantai PENJARA
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status