Share

Bab 74

Pantas saja ibunya sangat takut.

Mungkin karena masih ada hubungan darah, dia tidak bisa membenci wanita ini.

Namun, setiap kali dia teringat bahwa tujuan wanita ini kembali adalah untuk mengacaukan keluarga Hutomo, dia langsung mendorong perasaan sukanya terhadap wanita itu kembali masuk ke dalam hatinya.

Ibunya telah melahirkannya, jadi dia harus melindungi ibunya dengan baik.

Selama berdiri di atas panggung, Rachel selalu merasakan ada tatapan tajam yang tertuju ke arahnya.

Dia mencari tatapan itu, tetapi hanya bisa melihat kerumunan orang yang padat. Ketika dia ingin mencari dengan lebih saksama, sebuah mikrofon disodorkan ke arahnya.

“Rachel, semua orang sangat ingin tahu apa yang terjadi antara kamu dan keluarga Hutomo. Apa kamu bisa memberi tahu kami?”

Kejadian waktu itu sangat heboh, tetapi kemudian tidak ada kelanjutannya lagi. Orang-orang sudah lama tidak bisa menahan rasa penasaran mereka.

Rachel menoleh dan menjawab dengan tenang, “Aku putri dari keluarga Hutomo, dan ini ng
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status