Share

BAB 18 Manipulatif

"Terima kasih, Carol. Aku tidak percaya kau masih mau menerimaku lagi." Wilson mengecup bibir Carol berulang kali seolah ingin menunjukkan betapa ia sangat merindukan wanita itu.

"Berjanjilah kau tidak akan melukaiku lagi, Wilson. Kau tahu bagaimana sakitnya aku, bukan?" Carol menatap Wilson lembut, lelaki yang baru saja kembali menjadi suaminya itu.

"Jangan cemas, aku terlalu bodoh jika menyakitimu lagi, Carol. Kau adalah wanita yang sangat baik. Maaf karena aku buta kala itu." Wilson meraih Carol ke dalam pelukannya, mencium leher Carol lembut. "Carol, aku sangat rindu padamu. Malam ini aku akan membuatmu kembali ke masa itu, masa di mana hanya ada kita berdua, Sayang."

Wilson menatap Carol lembut, tangannya yang terampil menarik tali piyama yang melingkar di pinggang istrinya itu. Menjatuhkan gaun berkain lembut itu ke lantai. "Bukankah sudah lama, Carol? Kau pasti sangat merindukan sentuhan itu, bukan?"

Carol memejamkan matanya, saat Wilson perlahan mulai menyusuri tubuh wanita
Queen Laucla

apakah kalian menyukai cerita ini? yuk komen

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status