Alis Charles berkerut dan dia berkata, "Aku berjanji bertanggung jawab padanya karena Phillip Swiss menyerahkannya padaku sebelum dia meninggal. Apa yang kalian pikirkan?""Apa? Dia menyerahkan Megan padamu sebelum dia meninggal?"William mengira ada yang salah dengan telinganya.Bagaimana bisa ada pria dengan kemampuan menjelaskan yang begitu parah?Gwen emosi sekali. "Apa kamu nggak bisa berbicara dengan lebih jelas? Kata-katamu bisa membuat wanita mana pun salah paham!"William juga menyadari keseriusan dari masalah ini. Dia pun segera berkata, "Cepat pergi kejar Nona Violet. Kalau kamu terlambat menjelaskan, aku khawatir Nona Violet akan sepenuhnya memutuskan hubungan denganmu!"Sebelum William selesai berbicara, sosok Charles sudah menghilang.William melihat Charles berlari, kemudian dia berdecak. "Mulutnya untuk apa, sih?"Di sisi lain, Violet sudah masuk ke dalam mobil. Jordan bertanya, "Bu Violet, apa Anda mau pulang ke Kediaman Gloria?""Ya."Violet baru menjawab Jordan ketik
"Violet! Apa-apaan kamu? Kenapa kamu menginterogasi ibuku?!"Atlas langsung mendorong kursi untuk menunjukkan kekuasaannya.Violet melihat kedua orang di depannya dengan dingin. "Karena aku adalah penguasa Keluarga Gloria! Jangankan menginterogasinya, aku bahkan punya hak untuk melemparkannya ke penjara!"Keluarga Gloria adalah keluarga besar dengan bisnis yang luas. Peraturan mereka tidak pernah boleh berubah. Maka itu, ekspresi Atlas menjadi masam.Mia buru-buru menjelaskan, "Ini salah paham .... Nona Muda, kamu sudah salah paham ....""Salah paham? Bukankah Tante ingin mengantarku ke ranjang Romeo?"Mia langsung terdiam.Itu memang rencananya, tapi kini semua rencananya menjadi kacau karena Violet pulang ke rumah.Violet berkata dengan dingin, "Aku sudah menoleransimu dengan memaafkanmu beberapa kali. Kali ini, aku nggak akan mengampunimu lagi."Setelah itu, Violet mengeluarkan ponselnya.Melihat itu, Atlas pun segera maju dan berkata, "Ngapain kamu?!""Lapor polisi." Violet berkata
Mia sudah membulatkan keputusannya, kemudian dia menyeret Freddy ke sofa dan berkata pada Atlas, "Kalau begitu, gunakan kesempatan sekarang untuk mengantar Violet ke Romeo. Peraturan Keluarga Fernandez lebih banyak daripada punya kita. Nyonya Besar Fernandez bukan orang yang mudah ditangani. Selama Violet masih Nyonya Fernandez, Keluarga Fernandez nggak akan membiarkannya mengurus Keluarga Gloria. Nanti kita akan mencari cara untuk menangani perusahaan.""Kalau begitu, aku akan mengantar Violet ke hotel. Aku serahkan di sini kepada Ibu.""Ya!"Atlas melirik Violet yang tergeletak di lantai, kemudian dia menggendong Violet ke bahunya dengan mudah. Dia turun ke garasi, kemudian melemparkan Violet ke kursi belakang.Di luar Kediaman Gloria, Jordan masih menunggu kabar Violet. Saat ini, dia melihat sebuah mobil sport keluar.Jordan mengerutkan alisnya. Dia samar-samar merasa ada yang tidak beres. Dia pun segera mengeluarkan ponselnya untuk menelepon Violet, tapi Violet tidak mengangkat tel
"Lepaskan aku!"Violet ingin mengerahkan tenaganya, tapi dia pasti tidak bisa menang dari kekuatan laki-laki. Dia sama sekali tidak bisa membebaskan dirinya dari Romeo.Tatapan mata Violet menjadi dingin. "Romeo, apa kamu kira aku akan mencintaimu dengan melakukan ini? Kamu hanya membuatku lebih membencimu!""Selama kamu ada di sisiku, aku nggak peduli kamu menyukaiku atau membenciku."Romeo menatap Violet dengan lekat, seolah-olah apa yang terjadi pada Violet di kehidupan sebelumnya hanyalah sebuah mimpi.Namun, Violet tahu kalau dia tidak sedang bermimpi.Segala hal yang dilakukan Romeo padanya di kehidupan sebelumnya masih melekat dengan jelas di benaknya.Ketika berhadapan dengan orang yang pernah membunuhnya sekali, rasa cinta Violet pun sudah lama tiada."Tapi, aku nggak mau tinggal di sisimu. Meskipun kamu menyerang Keluarga Gloria menggunakan segala cara, aku juga nggak mungkin tinggal di sisimu."Violet merasa genggaman tangan Romeo pada pergelangan tangannya menjadi lebih era
Charles melepaskan jasnya, lalu dia menggunakannya untuk membungkus tubuh Violet. Setelah itu, dia memeluk erat Violet."Romeo, kamu benar-benar berengsek."Suara Charles terdengar sinis dan sedikit marah.Di luar pintu, Jordan terlambat tiba selangkah dari Charles. Saat ini dia sedang terengah-engah.Tadi Charles berlari naik dengan sangat cepat dan tidak menunggunya."Bu Violet!" Jordan melangkah masuk, kemudian dia berkata, "Tadi aku sudah lapor polisi. Sebentar lagi polisi akan tiba.""Polisi?"Tatapan mata Romeo menjadi sinis. Ketika dia melihat Charles, dia mendengus. "Apa kamu sudah gila?"Siapa Charles? Dia adalah orang yang bekerja di industri ilegal. Berani-beraninya dia lapor polisi?Saat mendengar itu, Violet pun tercengang. Dia menegur dengan suara pelan, "Charles, apa kamu tahu apa yang sedang kamu lakukan?"Dia tidak tahu apakah pekerjaan ilegal Charles mencapai Kota Poseidon atau tidak, tapi kalau itu benar-benar sudah mencapai Kota Poseidon, melapor polisi adalah hal y
Sepertinya kali ini Romeo tidak akan terlibat."Silakan ikut kami ke kantor polisi."Sikap polisi menjadi lebih ramah, tapi jelas kalau itu bukan hasil yang diharapkan Romeo.Alis Romeo berkerut. Suara Levi pun menjadi dingin saat dia berkata, "Apa kapolri kalian nggak menjelaskan pada kalian?""Kapolri kami sudah menjelaskannya dengan jelas, tapi kami masih perlu kalian mengikuti kami pergi ke kantor polisi untuk membuat catatan."Sikap polisi sudah menentukan segalanya.Romeo langsung mengarahkan pandangannya ke Charles.Apa ini perbuatan Charles?Violet juga mengerutkan keningnya.Dia tidak tahu kekuatan Charles sudah memasuki Kota Poseidon.Di kehidupan sebelumnya, Charles baru mempunyai kekuatan di Kota Poisedon tiga tahun kemudian. Bagaimana dia sudah memiliki pengaruh yang begitu besar di Kota Poseidon sekarang?"Kami harus bertindak dengan adil. Jangan mempersulit kami, Tuan Romeo."Setelah mengatakan itu, para polisi mengarahkan Romeo ke luar.Sepertinya kali ini Romeo tetap h
Violet tidak bisa mengalihkan pandangannya dari Charles. Charles terus menatapnya dengan serius. "Aku nggak suka bermain-main, jadi aku tentu nggak pernah menebar pesona. Violet, hatiku hanya milikmu seorang. Dari dulu, sekarang dan masa depan.""Charles, aku nggak percaya pada cinta."Violet berkata, "Dulu aku mungkin masih bisa jatuh cinta padamu. Tapi, sekarang aku nggak ingin jatuh cinta pada siapa pun dengan mudah."Pelajaran dari kehidupan lalu sudah cukup menyakitkan.Dia mengakui hatinya sedikit berdebar ketika dia bersama Charles. Hanya saja, itu belum cukup untuknya mengambil risiko seumur hidup.Hidupnya sangat berharga.Dia sudah susah payah memiliki kehidupan baru, jadi dia tidak akan terobsesi pada cinta lagi."Baik. Aku akan selalu di sisimu sampai kamu menerima cintaku.""Kamu ...."Violet masih ingin berbicara, tapi pada saat ini pengemudi naik mobil dan merusak suasana di dalam mobil."Tuan Charles, Nona Violet, silakan ikut kami sebentar."Polisi yang duduk di kursi
Ketika Wendy mendengar janji Nyonya Besar Fernandez, hatinya berbunga-bunga. "Baik, Nyonya Besar!"Mobil polisi berkeliling selama setengah jam sebelum perlahan-lahan tiba di kantor polisi.Ketika mereka turun dari mobil, ekspresi Romeo tampak masam. Levi di sebelah juga sedang menahan amarah.Pengemudi sengaja berkeliling untuk menunjukkan kalau Romeo berada di dalam mobil polisi dan memperparah opini publik.Bagaimana Charles bisa melakukan taktik selicik ini?"Tuan Charles, Nona Violet, silakan turun."Di mobil polisi yang satu lagi, Violet memegang jas Charles sambil turun dari mobil. Ketika matanya bertemu dengan tatapan Romeo, tatapan mata Romeo terlihat sangat sinis.Romeo melirik Charles, lalu berkata dengan dingin, "Tuan Charles benar-benar pintar. Aku mengakuinya."Charles berkata dengan tak tahu malu, "Dibandingkan dengan Tuan Romeo, taktikku lebih berkelas.""Tuan Romeo, silakan ikuti kami untuk membuat catatan."Seorang polisi membawa pergi Romeo.Sebelum Romeo pergi, mata