Share

Bab 23. Maaf Tersembunyi

“Akh—” Arletta meringis pelan kala Keevan melepaskan cengkraman tangannya. Kini Arletta berada di kamar Keevan. Bahkan pria itu pun mengunci pintu kamar agar Arletta tidak bisa melarikan diri. Sungguh, Arletta tak mengerti apa tujuan Keevan membawanya ke kamar pria itu.

“Apa maumu, Keevan? Kenapa kamu mengurungku di sini?” Arletta berseru dengan nada tinggi. Tatapan Arletta menatap Keevan dengan tatapan yang begitu tajam.

“Sejak kapan Merla memperilakukanmu seperti itu, Arletta? Kenapa kamu nggak pernah bilang sama aku?” Suara Keevan bertanya dengan nada penuh selidik tercampur dengan amarah pria itu. Emosi Keevan tersulut kala Merla menghina Arletta. Pria itu mendengar semua hinaan Merla pada Arletta. Itu yang membuat emosi Keevan terpancing.

Senyuman samar di wajah Arletta terlukis mendengar apa yang diucapkan oleh Keevan Danuarga. Ingin rasanya Arletta menertawakan pertanyaan Keevan itu. Padahal jelas pria itu tahu siapa yang menciptakan masalah. Jika bukan karena tindakan tak wara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status