Share

44. Pergi Bulan Madu.

Adit hanya bisa pasrah saat Pak Tomi mengantarnya dan Gea ke bandara. Yang saat ini ia pikirkan adalah reaksi sang istri. Tentu nanti dia tidak akan bisa menjawab telepon Rani karena Ghea akan marah dan Adit sudah berjanji untuk bersikap adil kepada kedua orang istrinya itu.

"Kalian bersenang-senang ya, Ayah membelikan kalian tiket pulang pergi. Satu minggu di sana, jangan pikirkan apa-apa. Kalau perlu matikan handphonemu supaya Rani tidak bisa menghubungi. Nanti ayah yang akan membuat alasan kepadanya. ayah akan menjemput kalian ketika kalian pulang," kata Pak Tomi.

"Pasti kami akan bersenang-senang, Yah. Ayah jangan khawatir, mas Adit akan menjagaku dengan baik," kata Ghea.

Sepasang pengantin baru itu pun melangkah masuk untuk check in. Sementara Pak Tommy langsung pulang ke rumahnya.

Saat melihat suaminya pulang sendiri Bu Ana tentu saja mengerutkan dahi. Firasatnya mengatakan ada sesuatu yang disembunyikan oleh suami dan anaknya itu.

"Kok pulang sendiri sih? Mana Adit? Dari
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status