Share

Perfect

Setelah mendengar jelas suara berat laki-laki yang menyahuti panggilannya, Vina langsung membulatkan mata tidak percaya. Setidaknya hal itu membuat Vina sedikit lega karena dari sebelum keberangkatan putrinya dia sudah khawatir Eva akan menyusahkan orang lain selama perjalanan. Namun, jika orang yang direpotkan adalah Arta, Vina jadi tidak terlalu mengkhawatirkan, memandang dia adalah anak dari sahabatnya yang sudah Vina anggap sebagai keponakan sendiri.

"Tante minta maaf ya, kalau Eva nyusahin kamu," ujar Vina lembut. "Hm, Arta!" panggilnya sedetik kemudian.

Masih di ambang kebingungannya Arta berdeham sebelum merespon ucapan mamanya Eva ini. "Iya, Tan? Kenapa?"

"Tante titip Eva ya selama di sana. Tolong diurusin dan dijagain baik-baik. Tante tuh selalu khawatir kalau dia pergi-pergi tanpa Tante di sampingnya. Kamu udah ngeliat sendiri 'kan? Dia mabuknya parah banget."

"Kasihan," bisik Arta pelan.

Tentu saja Eva mendengar percapakan keduanya karena mode loudspeaker yang diaktifkan. Se
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status