Share

Tangis Haru Zain Dan Bu Asri

"Assalamualaikum, Bapak, Ibu!" Teriak Kinanti.

Bu Asri yang tengah menjemur padi hasil panennya, kaget mendengar suara seseorang yang mengucap salam. Suara itu tak asing lagi di telinganya. Dan wanita paruh baya ini pun bergegas menghampiri.

"Waalaikumussalam, wah...., Kinanti! Pak.... anak gadis kita sudah pulang Pak," teriak Bu Asri terkejut bahagia.

"Ibu....!" Kinanti seketika menghambur memeluk tubuh wanita yang sangat dirindukannya selama dua bulan terakhir ini. Dan keduanya berpelukan melepas kerinduan.

"Kinanti.... Nak...., panggil pak Firman lirih dengan suara gemetar dari dalam kamar.

Mendengar suara sang bapak, gadis itu pun berlari dan melepas pelukannya dari sang ibu.

"Bapak...." Teriak Kinanti sedih, saat melihat pria paruh baya tengah terbaring di atas kasur dengan tubuh lemahnya.

"Huuuuu...., Bapak. Maaf kan Kinanti Pak," Kinanti memeluk tubuh lemah pak Firman dan keduanya tenggelam dalam Isak tangis kesedihan.

S

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status