Share

Part 53C

****

"Cepat berdiri!" ucap satpam.

Satpam menuntun Yoga berdiri. Dia memborgol kedua tangan Yoga dengan sigap.

"Aa-apa salahku?" tanya Yoga.

Ardi baru saja terbangun dari tidur pendeknya. Sementara Arya masih saja tidur.

"Salah kamu selalu mengganggu ketenangan keluarga pasien di rumah sakit ini!" jawab satpam.

Yoga heran! Matanya memandang Santi dengan tajam. Dia tidak terima kalau dirinya diusir secara tidak hormat. Harga dirinya seolah tidak ada di muka umum.

"Nggak usah main kasar lah. Aku tahu kok jalan pulang!" ucap Yoga kesal. Dia berjalan dengan kedua tangan diborgol ke belakang.

Santi mengulas senyum, kini ia sudah tenang tanpa ada gangguan lagi dari orang yang selalu buat onar. Ia menatap wajah Arya penuh makna. Santi sangat berharap agar Arya suatu kelak melamar dirinya. Namun, perasaan minder

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status