Share

Curiga

"I-iya, Bi. Benar apa yang di katakan Mas Hendi!" kali ini Ratini juga ikut menimpali apa yang telah di sampaikan oleh Hendi. 

"Kenapa tak memintaku saja sebagai suaminya yang mengantar,  justru pergi diam-diam dengan orang lain?" Abi masih curiga dengan apa yang di lakukan Ratini. Aku mengangguk mengerti, ternyata Abi tak bisa percaya begitu saja! 

"Aku khawatir Abi kecapean, kan baru hari ini Abi pulang cepet, jadi aku pikir tak ingin menganggu waktu Abi dengan Umi dan Juna!"

Naif sekali jawabanya, kami menjadi kambing hitamnya. 

"Sekarang mana hasilnya?" kali ini Abi benar-benar sudah curiga dengan kelakuan istri keduanya. 

"Eee... Dokternya nggak dateng hari ini, jadi udah ngantri tapi akhirnya pulang tanpa hasil. Ya kan, Mas?" tanya Ratini pada Hendi. 

"I-iya, Bi, semua yang di katakan Ratini benar adanya."

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Sri Wahyuni
Wah cari mati tu para pasangan laknat
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status