Share

Tangisan Mayang

Mama tidak menjawab semua pertanyaan yang aku ucapkan saat di kamar dan dia langsung keluar tanpa memberikan pernyataan apapun. Aku hanya bisa menarik nafas dalam-dalam dan terus memanjatkan doa Semoga Tuhan membolak-balikkan hati Mama yang keras dan tidak pernah merestui hubunganku dengan Nina.

Saat makan malam berlangsung Mama juga masih bungkam dan tidak mau bicara. Dia hanya melayani papa dan juga Fildan tetapi tidak mengajakku berbicara. Aku pun tidak berani membuka percakapan dan memilih untuk menyelesaikan makan malamku dengan cepat lalu keluar dari rumah untuk mencari angin segar. Takut terlalu buntu untuk memikirkan hal ini aku memutuskan untuk menemui Mayang dan berharap dia bisa membantuku untuk meluluhkan hati Mama. Tidak ada yang berani mencegahku jika aku sudah mode marah seperti ini termasuk papa dan Fildan. Sikap dingin dan juga arogan ku memang menurun dari mama tetapi Mama tidak menyadarinya. Maka dari itu aku dan mama sering sekali bertengkar hanya karena sama-sama
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status