Share

Bab 62 Ulah Mertua

Apa yang Ibu lakukan di sini?!" tanya Lusi dengan nada tinggi.

Dia tidak suka dengan kehadiran Ibu mertuanya, apalagi sampai cekcok dengan Bu Murni yang sudah jelas-jelas orang baik bagi Lusi. Wanita paruh baya itu berkacak pinggang sembari melotot.

"Ibu mau menjemput Alia."

Tentu saja Lusi kaget mendengar ucapan itu. Sang wanita langsung memasang badan, berdiri di depan Bu Murni untuk menghadapi Ibu mertuanya yang tak tahu diri itu.

"Untuk apa Ibu mau mengambil Alia? Dia itu anakku."

"Dia juga anak Raka!"

"Tapi Ibu tidak punya hak untuk mengambil Alia."

"Kenapa tidak berhak?"

"Karena Ibu hanya neneknya dan sebentar lagi akan menjadi mantan mertuaku," ucap Luci akhirnya dengan berani.

Setelah sekian lama wanita itu hanya diam dan menerima semua perlakuan mertuanya. Kali ini Lusi pun berani untuk mengungkapkan semua pemikiran dan perasaannya. Dia tidak mau dijadikan sapi perah, ATM berjalan atau budak bagi Ibu mertuanya itu. Karena semuanya hampir berakhir. Jadi, untuk apa Lusi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status