Share

DIA WIRANAGARA

Aku melihat seekor burung merpati di samping rumah Wira yang tidak mau beranjak pergi dan hampir terkena puing-puing rumah. Segera aku menyelamatkannya. Aku memeluknya untuk melindunginya.

"Dik, apa yang kamu lakukan itu berbahaya." Ucap pria yang sedang meruntuhkan rumah Wira. Dia mengusirku kasar untuk menjauh.

Di depanku rumah Wira rata dengan tanah. Wira tidak mungkin kembali lagi ke sini.

Aku tertunduk lesu. Dalam benakku berucap, "Seandainya Wira jodohku temukan kami. Jikapun dia bukan jodohku aku ingin dipertemukan dengannya." Harapku.

Burung Merpati dipelukanku berontak dan pergi terbang ke langit.

Saat aku menghadapkan wajah ke langit, nampak awan terbelah dari timur ke barat. Burung merpati itu terbang ke barat. Di arah sana juga aku menikmati indahnya pemandangan matahari tenggelam.

Aku terpikirkan sesuatu, "Tiara, ayo kita pergi ke arah Senja."

"Maksudmu ke barat. Buat apa?" Tanya Tiara.

"Sudahlah ikuti saja. Aku kan sudah ikuti kam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status