Share

MALAIKAT HITAM

Fernan masih bicara tenang sambil mengeluarkan ponselnya, "Aku merekam pembicaran kita di sini sejak awal!"

Nawa berteriak, "Percuma. Setelah aku menghabisimu. Aku akan hancurkan ponsel itu."

Fernan tersenyum, "Ini rekaman panggilan suara, aku menelpon Ponselku satunya. Kamu tahu, jika telpon tidak diangkat, maka kita bisa meninggalkan pesan suara. Orang terdekatku akan mengambil ponsel itu, jika terjadi apa-apa denganku dan menjadikannnya barang bukti. Dan masa mudamu, akan dihabiskan di penjara."

Nawa terlihat pasrah dan lalu melepaskan pisaunya. Kemudian dia tertunduk menangis.

Akhirnya aku tahu, maksud Fernan memberitahu Ponsel rahasianya ke aku. Dia benar-benar cerdas telah siap sedia atas segala kemungkinan yang ada dengan merencanakan semua ini.

Alangkah terkejutnya aku. Sedikit saja aku lengah. Fernan kembali menghilang. Segeraku menghampiri Nawa, "Mau tanya dik, cowok yang tadi aku lihat di dekatmu! Dia ada di mana?"

Jawaban N

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status