Share

167. Menyambangi Musuh

Ki Somara jadi ingat ketika betapa mudahnya dia menaklukkan gadis itu. Lalu dia terlena atas kepuasannya menyiksa gadis itu. Rupanya sihir itu telah membuatnya lengah.

"Aku tahu mereka hanya sekelompok kecil, tapi taktiknya boleh juga!" geramnya.

Dia berencana setelah kepulangannya kali ini, dia tidak akan menunggu lawan datang, tapi akan mencarinya dengan segala cara. Mereka pasti tidak jauh dari wilayah desa. Bila perlu, sisir habis desa-desa yang bertetangga.

Kemudian Ki Somara menggunakan ilmu meringankan tubuh agar lebih cepat. Sampai di rumah dia langsung ke kamar khusus gurunya.

"Aku tahu kau menghadapi sihir!" sambut sang guru langsung mengetahui permasalahannya.

"Apakah salah satu dari mereka memiliki ilmu semacam itu?"

"Aku tidak bisa merabanya,"

Ki Somara tampak lesu mendengar jawabannya. Dia mengerti kemampuan gurunya. Kalau sudah berkata begitu berarti lawannya kali ini tidak bisa diterawang seberapa besar k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status