Share

S 2: Bayangan di Tengah Cahaya

Beberapa minggu setelah kembalinya Ajeng, Damar, dan Bu Saraswati ke desa Penjaga Cahaya, kehidupan di desa kembali berjalan normal dengan semangat baru. Meskipun mereka telah memperkuat pertahanan dan membentuk aliansi dengan banyak kelompok lain, Ajeng dan Damar tidak pernah lengah. Mereka tahu bahwa ancaman bisa muncul kapan saja, dari mana saja.

Pada suatu pagi yang tenang, ketika matahari baru saja muncul di ufuk timur, Ajeng merasakan sesuatu yang tidak biasa. Ia duduk di tepi sungai, merenung dan mencoba memahami perasaan gelisah yang tiba-tiba muncul di hatinya. Damar, yang baru saja selesai berlatih, mendekatinya.

"Ada apa, Ajeng?" tanya Damar dengan suara lembut. "Kamu kelihatan gelisah."

Ajeng menatap Damar dengan mata penuh kebingungan. "Aku tidak tahu, Damar. Aku merasakan sesuatu yang aneh. Seolah-olah ada bayangan gelap yang mendekat."

Damar mengerutkan kening. "Mungkin kita harus bicara dengan Bu Saraswati. Dia mungkin bisa membantu kita memahami apa yang sedang terjad
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status