Share

160. Rencana Rengsur Dan Rengkeh

Sekitar belasan prajurit dari kerajaan lain sedang berkumpul dilantai atas rumah makan. Mereka sedang berbisik-bisik, membicarakan topik penting yang membahas tentang penculikan cucu Mandare.

Salah satu dari mereka memiliki jabatan sebagai senopati, bersenjata tombak panjang dengan dipenuhi rantai-rantai sebagai zirah melindungi tubuhnya.

Senopati itu memiliki tanaga dalam besar sebesar level dua, atau setingkat pendekar tanpa tanding dengan empat cakra yang terbuka.

''Pangeran Rengkeh telah memasuki istana kerajaan. ''Salah satu dari prajurit itu berbisik pelan, nyaris tidak terdengar. ''Pesta rakyat akan diadakan esok hari tapi pangeran Rengkeh belum memberikan perintah untuk bergerak. Bagaimana menurut anda senopati Rengsur?''

Pria yang dipanggil senopati Rengsur belum menjawab, dia masih berpikir cukup keras.

Hingga kemudian senopati Rengsur menoleh ke beberapa sisi ruangan itu, lalu berkata pelan. ''Jika pangeran Rengkeh tidak memberikan perintah, maka kita akan bergerak sendiri
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status