Share

Vacuum

"Bagaimana bisa ponsel Edward ada di dalam kamarmu, Rosie?" tanya Tuan Quin seraya mengambil benda pipih berwarna hitam itu. 

Rosie semakin gugup ketika Ayah dan Ibunya menatapnya tajam seolah ia seorang pencuri yang sedang di interogasi. Tatapannya sungguh mengintimidasi. 

"Itu, apa, ah, semalam aku memang meminjam ponsel Kak Edward."

"Untuk apa? Kau punya ponselmu, Rosie." Sekarang, Nyonya Quin yang menyerangnya. Aish, ia tidak suka keadaan yang seperti ini. Rasanya, ingin menghilang sekarang juga. Ini semua karena Edward!

"Aku, aku meminjamnya untuk bermain game. Ruang penyimpanan di ponselku sudah penuh. Jadi, aku meminjamnya pada Kak Edward. Semalam, aku mengalami insomnia. Tadi, aku lupa ingin mengembalikannya pada Kak Edward." alibi Rosie dengan tangan yang terus bergerak gelisah di bawah meja. Semoga alasannya dapat diterima dengan Tuan dan Nyonya Quin. 

"Kalau begitu, semalam

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status