Share

24. Memulai Hidup Baru 

MADU, YANG DIBELI OLEH MERTUAKU

Bab 24 Memulai Hidup Baru

"Ara, ibu mohon jangan penjarakan ibu, Nduk. Semua ini gak seburuk yang kamu bayangkan."

"Aku mohon Nirma, jangan sampai ibu masuk penjara."

Mas Arya dan ibu kebakaran jenggot. Mereka pasti panik luar biasa. Aku memang tidak niat memenjarakan mereka, bagaimana pun semua ini terjadi karena kebodohanku juga. Saat ini, aku hanya ingin hidup tenang tanpa gangguan. Memulai hidup baru yang lebih nyaman.

"Mari kita jelaskan di kantor polisi."

Aku tak mencegah polisi membawa Bu Lastri. Mas Arya mengikuti ibunya ke kantor polisi. Sementara aku, mau istirahat sejenak dari keributan permasalahan hidup. Duduk sebentar, merasakan efek dari semua ini.

"Pakde, maafkan Ara."

"Sudahlah, lupakan perselisihan kita. Pakde sekarang paham posisimu, Nak." Pakde mengusap lembut kepalaku yang berbalut hijab.

Malam ini, aku tidur ditemani Mbak Yuli, dan Mbok Yah. Mereka ingin menjagaku dari gangguan Mas Arya dan Melati. Khawatir mereka kembali.

"Ara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status