Share

DIUSIR

"Tutup pestanya, aku tidak berniat meneruskan lagi. Ducan, usir juga wanita yang sudah mengacaukan pesta ayah kamu ini," kata ayah Ducan.

Natasha menggelengkan kepala sambil menangis. "Aku minta maaf, sayang. Tolong jangan usir aku, aku tidak berniat menghancurkan pesta ayah."

Ayah Ducan memberikan tanda supaya kepala pelayan mendorong kursi rodanya pergi dari tempat ini.

Natasha berlutut sambil memeluk erat kaki Ducan. "Jangan usir aku, aku sedang hamil anak kita. Tolong."

Ducan menarik kakinya dan mundur satu langkah, dua orang bodyguard melindunginya untuk menjauh dari Natasha. "Jangan pernah menyentuhku, kamu sendiri yang melakukan kesalahan, kenapa harus aku pedulikan?"

Sella menatap cemas Ducan. "Kakak ipar, kakak ipar percaya aku tidak salah 'kan? Ini hanya salah paham dan aku tidak berniat melukai kakak sepupu."

Ducan melirik sekilas Sella lalu berjalan mengikuti ayahnya.

Natasha menatap marah Sella dan menuduhnya. "Kamu! Gara-gara kamu, aku mendapat perlakuan seperti ini! Kam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status