Share

BAB 21

Makan malam hari ini terasa sangat tenang, tak ada pembicaraan lain di meja makan tersebut selain suara denting sendok yang saling beradu dengan piring.

“Johny akan kesini besok, apa kau tak masalah? Atau kau ingin mengganti perawat baru?” Tanya Lucia pada Dariel yang sedang minum setelah makanannya habis.

Dariel melirik ke arah Lucia yang sedang menatapnya.

“Dia cukup baik.” Ucap Dariel dengan tenang.

“Baiklah, apa kau tak masalah aku tinggal lagi?” Tanya Lucia dengan ragu tapi dia juga tak bisa meninggalkan pekerjaannya.

“Kita hanya partner yang tinggal satu rumah, kenapa kau harus bertanya seperti itu.” Ucap Dariel dengan wajah datarnya.

Lucia tersenyum tipis lalu mengangguk.

“Terima kasih, aku tak pernah memiliki teman sepertimu. Ku harap setelah kita bercerai kita akan menjadi teman yang baik meskipun hubungan kita awalnya tidak terlalu baik.” Ucap Lucia dengan tulus.

Namun, Dariel hanya diam saja. Dia melirik ke arah Lucia dengan tenang.

“Aku tak suka memiliki teman seor
Mayasa

Jangan lupa memberikan bintang lima dan komentar yaaa.

| 8
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
Nurfaizah Dafrullah
ceritanya menarik.
goodnovel comment avatar
Penjahit Yuni Varo
cerita yg menarik,
goodnovel comment avatar
Cici liana Putri
cerita nya bagus cuman iklan nya sungguh terlalu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status