Share

Bab 28: Bayi Besar Bernard

"Kenapa wajah kamu berubah?" tanya Ben lagi.

"Tuan, sepertinya tamu bulanan saya datang," balas Bella pelan, karena malu dan takut jika pria yang sangat berharap dirinya hamil itu kecewa.

"Siapa tamu bulanan kamu itu?" tanya Ben, dengan nada tinggi dan wajah itu seketika berubah dingin.

Pria itu mengira jika tamu bulanan Bella adalah seorang pria yang akan menjenguk papanya yang sedang sakit.

"Kamu berani berkhianat?"

"Hah! apa Tuan?" tanya Bella dengan wajah bingung.

Terlebih melihat wajah tuanya dengan wajah ke mode awal, kaku, dingin, sekaligus menyebalkan.

"Gadis bodoh! kamu yang bilang ada tamu bulanan!" terang Ben lagi.

"Ish! maksud saya datang bulan," balas Bella seraya menunjuk ke salah satu titik, supaya pria itu tidak salah paham lagi.

"Bilang dari tadi, cuma bilang gitu aja jelimet!" ujar pria itu ketus.

"Bilang ke sahabat kamu yang centil itu untuk sekalian membeli pembalut!"

Meski terdengar galak dan jutek, tetapi Bella tahu tuannya sangat perhatian dan baik.

Setengah ja
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status