Share

Kecewa

Dering ponsel Dani tidak juga membangunkan lelaki yang tengah terlelap itu. Sedari pulang dari pabrik, Dani langsung masuk ke kamarnya dan berbaring. Dia benar-benar merasa malu ada yang mengetahui perbuatan kotornya itu.

"Suara hape kenceng banget, kenapa tidak diangkat?" Halimah menggerutu karena nada dering Dani sedari tadi mengganggu telinganya. Sejak jam empat tadi belum berhenti, hingga kini nyaris jam setengah lima.

Dengan tergesa, Halimah mendatangi kamar Dani. Dia hendak mengetahui ke mana anaknya itu hingga tidak mendengar bunyi dering telepon.

"Ealah ...! Ternyata molor, to, dari tadi?"

"Dan!" Halimah mengguncang bahu Dani pelan.

"DAN!" Kali ini lebih kencang dengan suara yang juga lebih keras.

Dani bergeming, dia tidak menanggapi guncangan sekasar itu.

"DAN!" Tak menyerah, Halimah terus mengulanginya.

"Apa, sih, Bu?" Mungkin dia merasa jengah karena ibunya yang tidak menyerah untuk membagunkannya.

"Ini hape k

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status